Hai Creatiple! Banyak jurusan kuliah yang begitu menarik untuk diambil. Banyak kampus ternama yang menarik untuk dimasuki. Atau malah kamu merasa tidak ada yang diinginkan sebab kamu sendiri tidak tahu cocoknya di mana? Menentukan jurusan kuliah adalah satu diantara keputusan penting dalam hidup. Sebab akan membantumu lebih termotivasi dalam menjalani proses perkuliahan seperti mengerjakan tugas, menyelesaikan skripsi, juga kesenangan dalam belajar yang akan membawamu pada berbagai prestasi menuju prospek karir terbaik kedepannya. Selain itu sangat penting untuk memikirkan jurusan dan universitas yang dituju dari jauh-jauh hari sebab akan memudahkan kamu untuk mengetahui berapa nilai yang dibutuhkan untuk menggapainya.
Pertimbangkan dengan baik sebelum memutuskan, jangan sampai salah memilih. Apalagi tahukah kamu, kebanyakan mahasiswa semester 2 baru menyadari kesalahan ini. Hal tersebut dibuktikan dalam sebuah publikasi ilmiah dari Educational Psychologist oIeh Integrity Development Flexibility (IDF) Irene Guntur, M.Psi., Psi., CGA, yaitu sekitar 87% mahasiswa Indonesia salah jurusan. Agar tidak menjadi salah satunya, berikut ini beberapa kiat yang dapat kamu lakukan untuk menentukan jurusan kuliah yang paling tepat untukmu Grameds, Check these out!
- KENALI PASSIONMU MELALUI PRESTASI
Coba cek lagi nilai-nilaimu di sekolah. Mata pelajaran apa sih yang selalu mendapatkan nilai terbaik? Dari sini, kamu bisa mencari program studi yang berkaitan dengan nilai tersebut. Alternatif lain kamu bisa melihat prestasi yang berhasil kamu raih di bidang lain selain pelajaran sekolah.
- TES PSIKOTES
Psikotes dapat menjadi salah satu referensi dalam menentukan jurusan kuliah yang cocok. Meski tak 100% efektif membaca potensi dan karakter, namun boleh dijadikan referensi untuk cara menentukan jurusan kuliah yang tepat. Tes ini akan membantumu menganalisis minat, nilai-nilai, karakter, kelebihan, kekurangan, hingga skala kemampuanmu dalam bidang seni atau sosial, serta dalam hal menginvestigasi dan menginterpretasi suatu hal.
- JANGAN TERBURU-BURU, MINTA PENDAPAT ORANG TERDEKAT
Beri Dirimu Waktu dan Minta Bantuan, dengan membaca aneka referensi membuatmu tambah pusing dan stress? Rilekslah sejenak. Ambil napas, buang napas, lemaskan badan. Singkirkan dulu laptop dan ponsel yang kamu gunakan untuk berselancar demi mencari jurusan yang tepat. Ada baiknya kamu pergi ke luar dan berbincang dengan banyak orang.
- PERTIMBANGKAN PROSPEK KERJA
Salah satu cara menentukan jurusan yang tepat adalah dengan mempertimbangkan prospek kerja kedepannya. Apa tujuan karirmu? Ingin menjadi orang seperti siapakah dirimu? Menjadi software engineer, digital marketer, atau desainer? Motivasi dalam diri wajib kamu gali terlebih dahulu sebelum memutuskan jurusan mana yang akan dipilih.
- HINDARI IKUT-IKUTAN
Memang adaptasi di kampus pada akan terasa canggung tanpa adanya teman dari SMA sebelumnya. Namun coba pikir lagi, yang akan menjalani kehidupan perkuliahan adalah kamu, orang tua juga mengeluarkan uang untuk kuliahmu. Jangan takut memilih jurusan yang memang sesuai dengan minat dan kemampuan walau tidak ada seorang pun yang kamu kenal, sebab tentu saja nantinya kamu akan mendapatkan teman yang baru. Jadi tak perlu merasa takut dan kesepian, apalagi membiarkan ketakutan ini menuntunmu ke jurusan yang salah.
- PILIH KAMPUS YANG TEPAT
Tidak semua orang diberi kesempatan untuk masuk ke kampus bergengsi. Padahal dengan masuk ke kampus tersohor akan memberi banyak keuntungan. Terkadang ada perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan dengan embel-embel syarat perguruan tinggi tertentu. Meski tidak tertulis pun biasanya saat menyeleksi, alumni perguruan tinggi besar akan dijadikan prioritas. Banyaknya pendahulu yang sudah masuk ke dunia kerja juga dapat membantu karir. Misalnya seorang lulusan baru yang sedang mencari kerja tak sengaja bertemu mantan kakak tingkatnya yang sudah bekerja. Ada kemungkinan dia akan dibantu atau dicarikan koneksi.
- DIPLOMA ATAU SARJANA?
Lulusan diploma dan sarjana tentu akan memiliki peluang kerja yang berbeda, di mana peluang ini akan sangat tergantung pada tempat kerja yang akan kamu tuju nantinya. Baik diploma atau sarjana keduanya memiliki kelebihan dan juga kekurangan masing-masing. Tak perlu memaksakan diri untuk menjadi sarjana, jika memang karier yang dituju bisa diraih dengan ijazah diploma, hal ini juga berlaku sebaliknya.
- PERTIMBANGKAN LOKASI DAN BIAYA
Lokasi kampus merupakan hal yang sangat penting untuk dipertimbangkan, namun ini tidak akan menjadi masalah jika kamu memang telah siap sejak awal untuk kuliah jauh dari orang tua. Jangan memilih sebuah universitas hanya karena lokasinya dekat dengan tempat tinggalmu, pilih universitas terbaik dengan jurusan yang sesuai minat. Pertimbangkan juga biaya kuliah. Saat memilih jurusan, biaya kerap kali menjadi hambatan Apalagi, jika kamu memilih untuk berkuliah di luar kota domisili sekarang. Tentu saja kamu akan membutuhkan lebih banyak biaya, baik itu untuk kos hingga kebutuhan sehari-hari lainnya.
- MILIKI OPSI
Optimis adalah perasaan yang wajib dimiliki oleh setiap individu. Namun, dalam memilih jurusan setiap orang harus bersikap realistis tentang kegagalan yang mungkin dihadapi. Oleh sebab itu, sangat direkomendasikan untuk menyiapkan minimal 2 jurusan kuliah dan kampus yang akan dipilih.